Sands Macau adalah bukti nyata bagaimana perjudian dapat mengubah nasib seseorang dalam sekejap, seperti yang ditunjukkan oleh jackpot HK$21 juta pada tahun 2012—kemenangan slot terbesar dalam sejarah Macau hingga saat itu. Dengan sejarahnya yang kaya, fasilitas yang solid, dan cerita-cerita kemenangan yang menginspirasi, Sands Macau tetap menjadi bagian integral dari lanskap perjudian Macau. Bagi mereka yang ingin mencoba keberuntungan mereka, Sands Macau menawarkan kombinasi unik antara aksesibilitas, permainan beragam, dan potensi hadiah besar yang sulit ditolak.
Sands Macau adalah salah satu kasino paling ikonik di Macau, wilayah administratif khusus di Tiongkok yang dikenal sebagai “Las Vegas Asia.” Dibuka pada 18 Mei 2004, Sands Macau merupakan langkah pertama Las Vegas Sands Corporation dalam memasuki pasar perjudian Macau yang berkembang pesat. Kasino ini tidak hanya menjadi simbol transformasi Macau menjadi pusat perjudian global, tetapi juga mencatat sejarah dengan beberapa kemenangan besar yang mengesankan. Dalam artikel ini, kita akan membahas Sands Macau secara mendalam, termasuk sejarahnya, fasilitasnya, dan kemenangan terbesar yang pernah tercatat di kasino ini.
Sands Macau dibangun dengan biaya sekitar 240 juta dolar AS dan dirancang oleh Steelman Partners, LLP. Ketika dibuka, kasino ini memiliki luas lantai permainan sebesar 165.000 kaki persegi, yang kemudian diperluas menjadi 229.000 kaki persegi pada tahun 2006 untuk mengakomodasi permintaan yang meningkat. Lokasinya yang strategis di Semenanjung Macau, tepat di seberang Fisherman’s Wharf dan dekat dengan Terminal Feri Macau, menjadikannya mudah diakses oleh wisatawan, terutama dari Hong Kong.
Kasino ini merupakan bagian dari strategi Las Vegas Sands Corporation, yang dipimpin oleh Sheldon Adelson, untuk mendominasi pasar perjudian Asia. Adelson pernah menyatakan bahwa perusahaannya akan menjadi “perusahaan Tiongkok” dan bahwa Las Vegas seharusnya disebut “Macau Amerika.” Prediksi ini terbukti benar ketika pendapatan perjudian Macau melampaui Las Vegas Strip pada tahun 2007, sebagian besar berkat kontribusi properti seperti Sands Macau.
Sands Macau menawarkan pengalaman perjudian yang lengkap dengan lebih dari 1.200 mesin slot dan sekitar 740 meja permainan. Permainan yang tersedia mencakup favorit Asia seperti baccarat, sic bo, dan fan tan, serta permainan gaya Barat seperti blackjack dan roulette. Baccarat, khususnya, mendominasi lantai kasino, mencerminkan preferensi kuat penjudi Tiongkok terhadap permainan ini. Sekitar 85% pendapatan kasino di Macau berasal dari baccarat, dan Sands Macau tidak terkecuali, dengan sebagian besar mejanya didedikasikan untuk versi “Commission Free Baccarat.”
Selain kasino, Sands Macau juga merupakan resor hotel dengan 289 suite mewah. Suite ini berkisar dari Deluxe Suite seluas 646 kaki persegi hingga Premium dan Executive Suite yang lebih luas, dilengkapi dengan fasilitas seperti jacuzzi, minibar, dan pemandangan tepi laut yang menakjubkan. Resor ini juga menawarkan berbagai pilihan kuliner, termasuk Golden Court (restoran Kanton), Copa Steakhouse, dan 888 Las Vegas Style Buffet. Fasilitas lainnya meliputi spa, kolam renang luar ruangan yang dipanaskan di lantai enam, pusat kebugaran, dan Xanadu Lounge, tempat pengunjung dapat menikmati pertunjukan langsung sambil bersantai.
Namun, Sands Macau sering digambarkan sebagai “kotak baccarat Sheldon” oleh Steve Wynn, menunjukkan fokus utamanya pada perjudian hardcore tanpa banyak elemen hiburan tambahan seperti yang ditemukan di resor Cotai Strip seperti The Venetian Macao. Meski begitu, kasino ini tetap menjadi tujuan populer bagi penjudi serius yang mencari aksi cepat dan taruhan tinggi.
Salah satu aspek yang membuat Sands Macau terkenal adalah kemenangan jackpot besar yang pernah terjadi di sini, terutama di mesin slot. Kemenangan terbesar yang tercatat di Sands Macau terjadi pada 9 Februari 2012, ketika seorang pemain dari Provinsi Heilongjiang, Tiongkok, memenangkan jackpot sebesar HK$21 juta (sekitar 2,7 juta dolar AS pada saat itu). Jackpot ini, yang dikenal sebagai “Fa Fa Fa Grand Jackpot,” dimenangkan pada mesin slot bertema 5 Dragons oleh anggota Sands Rewards Club tingkat ruby.
Kemenangan ini diumumkan sebagai jackpot slot terbesar dalam sejarah Macau pada saat itu. Geoffry Andres, Wakil Presiden Senior dan General Manager Sands Casino-Hotel, menyatakan kegembiraannya atas keberuntungan pemain tersebut, dengan mengatakan, “Kami sangat senang untuk pemenang kami dan keberuntungannya yang fantastis di Sands hari ini. Kami ingin tamu kami datang ke sini dan bersenang-senang sambil mengalami layanan luar biasa kami, dan saat-saat seperti ini benar-benar menonjol.” Pemain tersebut dilaporkan berada dalam keadaan syok setelah memenangkan jumlah yang mengubah hidup ini, dan kasino berharap dapat menyambutnya kembali di masa depan.
Jackpot HK$21 juta ini bukan satu-satunya kemenangan besar di Sands Macau. Pada tahun 2012 saja, pemain slot di Sands Macau memenangkan total HK$26,3 juta dalam berbagai jackpot. Selain itu, properti Sands China (termasuk Sands Macau, Venetian, dan Plaza) mencatat 229 kemenangan jackpot lebih dari HK$1 juta pada tahun sebelumnya, dengan total pembayaran jackpot sebesar HK$1,9 miliar untuk kemenangan HK$50.000 atau lebih. Ini menunjukkan bahwa Sands Macau adalah tempat yang menawarkan peluang besar bagi pemain untuk meraih kemenangan signifikan.
Selain kemenangan besar pada tahun 2012, Sands Macau juga pernah menjadi sorotan karena kasus jackpot yang kontroversial pada tahun 2007. Seorang gadis berusia 16 tahun dari Hong Kong memenangkan HK$740.000 (sekitar 94.900 dolar AS) pada mesin slot saat bermain bersama ibu dan neneknya. Namun, staf Sands awalnya menolak membayar karena usianya di bawah batas legal 18 tahun untuk berjudi di Macau. Setelah intervensi dari Gaming Inspection and Coordination Bureau (DICJ), otoritas perjudian Macau memutuskan bahwa kemenangan tersebut harus dibayarkan kepada ibunya, bukan anak tersebut. Kasus ini menyoroti celah dalam peraturan perjudian Macau pada saat itu dan mendorong rencana untuk memperjelas aturan terkait kemenangan oleh pemain di bawah umur.
Kemenangan besar seperti jackpot HK$21 juta tidak hanya memberikan kebahagiaan bagi pemenangnya, tetapi juga meningkatkan reputasi Sands Macau sebagai destinasi perjudian yang menawarkan peluang besar. Ini sejalan dengan pertumbuhan eksplosif industri kasino di Macau, yang pada tahun 2013 mencatat pendapatan tahunan sebesar 45,3 miliar dolar AS, jauh melampaui Las Vegas. Sands Macau memainkan peran penting dalam transformasi ini, menjadi pelopor masuknya operator asing ke pasar yang sebelumnya didominasi oleh monopoli SJM Holdings milik Stanley Ho.
Meskipun Sands Macau tidak sebesar atau semewah properti Cotai seperti The Venetian Macao, kasino ini tetap menjadi simbol awal kesuksesan Las Vegas Sands di Asia. Dengan fokusnya pada perjudian inti dan lokasi yang nyaman, Sands Macau terus menarik penjudi dari seluruh dunia, terutama mereka yang mencari pengalaman langsung tanpa embel-embel resor megah.
