Menu Tutup

Flamingo Las Vegas Casino, yang terletak di jantung Las Vegas Strip, adalah salah satu resor kasino paling ikonik dan bersejarah di dunia. Dibuka pada tahun 1946, Flamingo bukan hanya resor tertua yang masih beroperasi di Strip, tetapi juga simbol kemewahan dan hiburan yang telah membentuk identitas Las Vegas sebagai ibu kota hiburan dunia. Berikut adalah fakta-fakta menarik tentang Flamingo Las Vegas Casino yang menyoroti sejarah, arsitektur, budaya, dan daya tariknya.

Flamingo Las Vegas awalnya adalah visi Billy Wilkerson, pendiri The Hollywood Reporter, yang membeli tanah seluas 33 acre pada tahun 1945 seharga $84.000. Namun, karena kekurangan dana, Wilkerson bermitra dengan sekelompok investor, termasuk Benjamin “Bugsy” Siegel, seorang anggota mafia terkenal. Siegel mengambil alih proyek senilai $1 juta, tetapi biaya konstruksi membengkak hingga $6 juta karena ambisinya untuk menciptakan resor mewah dengan desain modern. Kasino Flamingo resmi dibuka pada 26 Desember 1946, dengan upacara pembukaan yang dihadiri oleh banyak selebriti. Siegel bahkan memberikan patung flamingo keramik yang dilukis tangan kepada sekitar 200 tamu VIP sebagai kenang-kenangan. Namun, Siegel dibunuh pada Juni 1947, diduga karena utang besar kepada rekan-rekan mafia, meninggalkan warisan yang masih terasa di Flamingo hingga kini.

Flamingo adalah resor tertua yang masih beroperasi di Las Vegas Strip, meskipun bangunan aslinya telah dihancurkan dan digantikan oleh struktur modern. Resor ini adalah yang ketiga dibuka di Strip, setelah El Rancho Vegas (1941) dan Hotel Last Frontier (1942).彼此 2. Namun, Flamingo adalah resor pertama di Strip yang menampilkan desain modern dan mewah, berbeda dari tema barat yang mendominasi resor sebelumnya. Lokasinya yang strategis di pusat Strip dan luasnya 19 acre menjadikannya salah satu destinasi utama hingga hari ini.

Flamingo dirancang dengan tema Art Deco dan Streamline Moderne, terinspirasi oleh gaya Miami dan South Beach. Arsitek Richard Stadelman merancang kasino, restoran, dan toko, sementara kamar hotel dirancang oleh Tom Douglas. Bangunan berwarna merah muda yang khas membuatnya dijuluki “hotel pink.” Area tengah resor memiliki taman seluas 15 acre yang menampilkan Wildlife Habitat, rumah bagi flamingo hidup, angsa, dan burung eksotis lainnya. Habitat ini adalah atraksi gratis yang populer di kalangan pengunjung.

Salah satu daya tarik utama Flamingo adalah Flamingo Wildlife Habitat, sebuah taman seluas 15 acre yang menampilkan berbagai spesies burung eksotis, termasuk flamingo, serta ikan dan kura-kura. Habitat ini awalnya juga menjadi rumah bagi penguin, tetapi mereka dipindahkan ke kebun binatang di Dallas. Taman ini dirancang untuk menciptakan suasana tropis Karibia, lengkap dengan air terjun dan vegetasi yang rimbun, menawarkan pengalaman yang damai di tengah hiruk-pikuk Strip.

Flamingo menawarkan dua pengalaman kasino yang berbeda. Kasino utama memiliki lebih dari 1.600 mesin slot, termasuk video poker dan Megabucks, serta permainan meja seperti blackjack, baccarat, craps, dan roulette. Selain itu, ada Jimmy Buffett’s Margaritaville Casino, yang dibuka pada tahun 2011, dengan tema tropis yang santai, menampilkan 14 meja permainan, 220 mesin slot, dan bar 5 O’Clock Somewhere. Kasino ini menawarkan taruhan minimum rendah, seperti $5 untuk permainan meja, menjadikannya pilihan populer bagi pemain kasual.

Selain keterlibatan Bugsy Siegel, Flamingo memiliki hubungan erat dengan dunia kriminal terorganisir hingga tahun 1967. Resor ini juga menjadi lokasi syuting untuk beberapa film terkenal, termasuk Ocean’s Eleven versi 1960 dan kilas balik dalam remake tahun 2001, serta Viva Las Vegas (1964) yang dibintangi Elvis Presley. Kehadiran selebriti dan suasana glamor Flamingo menjadikannya simbol budaya pop.

Flamingo terkenal dengan hiburannya yang beragam, mulai dari pertunjukan musikal, komedi stand-up, hingga pertunjukan burlesque khusus dewasa seperti X Burlesque. Pertunjukan terkenal lainnya termasuk RuPaul’s Drag Race LIVE! dan Piff the Magic Dragon. Resor ini juga pernah menjadi tuan rumah penampilan Donny & Marie Osmond. Dengan teater dan lounge yang modern, Flamingo terus menarik penonton dari seluruh dunia.

Flamingo menawarkan berbagai pilihan kuliner yang memenuhi selera berbeda. Bugsy & Meyer’s Steakhouse menyajikan steak dan makanan laut berkualitas tinggi dengan nuansa elegan, sementara Margaritaville menawarkan masakan bertema Karibia dalam suasana santai. Carlos ‘n Charlie’s menyediakan hidangan Meksiko yang kasual, dan ada juga food court serta kafe yang menyajikan kopi gourmet dan bir artisan. Harga di restoran cenderung mahal, mencerminkan lokasi premium di Strip.

Flamingo memiliki dua area kolam renang: GO Pool dengan suasana pesta untuk usia 21+ dan Beach Club Pool yang ramah keluarga. GO Pool dilengkapi dengan air terjun, seluncuran air, dan area khusus dewasa, menjadikannya salah satu kolam pesta terbaik di Vegas. Namun, beberapa tamu mengeluhkan jam operasional kolam yang terbatas (9 pagi hingga 5 sore) dan kebijakan ketat seperti larangan memakai jeans. Resor ini juga memiliki spa kelas atas dan gym canggih untuk relaksasi dan kebugaran.

Terletak di 3555 Las Vegas Boulevard South, Flamingo memiliki lokasi yang sangat strategis, berdekatan dengan atraksi seperti Bellagio Fountains (0,5 km), High Roller (0,4 km), dan The LINQ Promenade (0,3 km). Resor ini memiliki stasiun Las Vegas Monorail di belakang properti, memudahkan akses ke berbagai atraksi di Strip. Bandara Internasional Harry Reid hanya berjarak 4,8 km, dan Flamingo menyediakan layanan antar-jemput bandara.

Flamingo dikenal sebagai hotel hemat di Strip, dengan tarif kamar mulai dari Rp247.000 per malam, meskipun harga rata-rata lebih tinggi, sekitar Rp1,3 juta. Namun, tamu harus memperhitungkan resort fee harian sekitar $55 (sekitar Rp880.000), yang mencakup Wi-Fi gratis dan akses ke fasilitas seperti kolam renang dan gym. Lokasi dan harga yang kompetitif menjadikannya pilihan populer bagi wisatawan dengan anggaran terbatas.

Flamingo menerima ulasan beragam. Banyak tamu memuji lokasi, kebersihan, dan nilai yang ditawarkan, dengan skor 9,0/10 untuk lokasi berdasarkan lebih dari 20.000 ulasan di Booking.com. Namun, beberapa tamu mengeluhkan kamar yang mulai usang, tekanan air yang buruk di kamar lantai atas, dan pelayanan yang lambat, seperti antrean check-in yang panjang. Meski demikian, suasana ramah dan menyenangkan di area bar dan restoran sering mendapat pujian.

Meskipun bangunan asli telah dihancurkan, Flamingo terus diperbarui untuk tetap relevan. Renovasi terakhir pada tahun 2009 memperbarui kamar dan fasilitas, meskipun beberapa tamu merasa kamar masih memerlukan pembaruan lebih lanjut. Kamar Flamingo Rooms yang baru direnovasi menggabungkan gaya klasik Vegas dengan sentuhan modern, menawarkan tempat tidur nyaman, TV layar datar, dan brankas.

Nama Flamingo telah digunakan untuk operasi perjudian lain di Nevada, seperti Flamingo Hilton Reno (1989) dan Flamingo Hilton Laughlin (1990), serta kasino perahu sungai di New Orleans (1994) dan Kansas City (1996). Kehadiran Flamingo dalam film, rumor bahwa hantu Bugsy Siegel menghantui resor, dan plakat peringatan di Wildlife Habitat menambah daya tarik mistisnya.

Flamingo Las Vegas Casino adalah perpaduan unik antara sejarah, kemewahan, dan hiburan. Dari asal-usulnya yang terkait dengan mafia hingga statusnya sebagai resor tertua di Strip, Flamingo terus memikat pengunjung dengan kasino ganda, Wildlife Habitat, hiburan kelas dunia, dan lokasi yang tak tertandingi. Meskipun ada kekurangan, seperti fasilitas yang mulai usang dan biaya tambahan, pesona dan nilai yang ditawarkan menjadikannya destinasi wajib bagi siapa saja yang ingin merasakan esensi sejati Las Vegas.

Related Posts

marina-bay-sands-casino-singapore.jpg

Marina Bay Sands Casino

Meta